Daftar Nama Hewan dari E dalam Bahasa Indonesia Lengkap

Posted on

Hewan-hewan pada umumnya memiliki tempat khusus dalam keragaman hayati yang luar biasa. Dalam kategori ini, ada beberapa nama hewan dari E yang menghadirkan sejumlah keajaiban alam yang luar biasa.

Mulai dari burung elang yang menjulang gagah di langit hingga ular eksotis yang berkelana di hutan belantara, dunia satwa liar menawarkan beragam kehidupan yang mempesona. Tentunya menjadi daya tarik tersendiri bagi hewan-hewan tersebut.

Selain itu, mereka sering kali memainkan peran penting dalam ekosistem, membantu menjaga keseimbangan alam, dan memberikan inspirasi dalam budaya dan sejarah manusia. Berikut ini beberapa contoh hewan yang berawalan huruf E.

10 Contoh Nama Hewan dari E dan Karakteristiknya

Untuk memahami pembahasan tersebut, Anda dapat mengetahui contoh-contoh hewan berawalan huruf E dalam uraian di bawah ini.

1. Elang

Elang

Elang adalah pemangsa besar yang terkenal dengan keanggunan dan kemampuannya dalam terbang tinggi. Burung liar ini memiliki pandangan tajam dan tersebar di berbagai habitat di seluruh dunia.

Berkat sayap yang kuat, mata tajam, dan cakar tajam, elang adalah predator yang memegang peranan penting dalam rantai makanan ekosistem tempat mereka hidup.

Salah satu karakteristik paling mencolok dari elang adalah kemampuan terbang. Hewan ini mampu melayang di langit dengan kemampuan akrobatik yang luar biasa, menggunakan mata tajam mereka untuk melacak mangsa dari ketinggian.

2. Entog

Entog

Hewan entog, juga dikenal dengan nama ilmiahnya “Entoglaux” adalah sejenis burung yang memiliki ciri-ciri dan keunikan yang menarik. Entog termasuk nama hewan dari E dalam famili Phasianidae dan merupakan salah satu spesies burung hutan yang sering dijumpai di beberapa bagian Asia Tenggara.

Ciri khas entog adalah warna bulu mereka yang mencolok dan pola unik pada tubuhnya. Burung entog jantan memiliki bulu yang dominan berwarna cerah, seperti merah, kuning, dan oranye, dengan warna biru dan hijau yang mencolok pada leher, kepala, dan sayapnya.

Habitat alam asli entog adalah hutan lebat, terutama hutan hujan tropis dataran rendah, dan mereka seringkali ditemukan di sepanjang sungai dan aliran air.

3. Enggang

Enggang

Enggang adalah sekelompok burung yang sangat menarik dan memiliki keunikan tersendiri dalam dunia avifauna. Dikenal dalam bahasa ilmiah sebagai “Bucerotidae,” enggang termasuk dalam famili burung bernama Bucerotidae dan biasanya ditemukan di berbagai belahan Asia dan Afrika.

Karakteristik paling mencolok dari enggang adalah paruhnya yang besar, kuat, dan bengkok, yang memberikan karakteristik khas yang sangat mencolok. Paruh yang besar pada enggang memiliki beragam fungsi, yang paling menonjol adalah perannya dalam proses makanan.

4. Echidna

Echidna

Echidna adalah nama hewan dari E, tergolong ke dalam jenis mamalia monotremata, yang berarti mereka bertelur seperti burung dan memiliki tubuh berbulu. Burung unik ini banyak ditemukan di Australia dan Papua Nugini.

Sebagai salah satu dari hanya dua jenis monotremata yang masih ada di dunia, echidna memegang peran penting dalam penelitian ilmiah dan merupakan salah satu makhluk paling menarik dalam dunia hewan.

Hewan tersebut memiliki tubuh berbulu dan ditutupi oleh duri-duri tajam yang berfungsi sebagai perlindungan terhadap pemangsa. Echidna juga memiliki cakar kuat yang memungkinkan mereka menggali tanah dalam pencarian makanan, yaitu serangga, cacing, dan larva yang ada di dalamnya.

5. Elk

Elk

Elk, juga dikenal sebagai wapiti, adalah rusa besar yang ditemukan di Amerika Utara dan bagian dari Eropa dan Asia. Mereka memiliki tanduk yang besar. Elk adalah salah satu anggota keluarga Cervidae dan merupakan kerabat dekat rusa dan gembala.

Para pejantan elk memiliki tanduk yang cenderung tumbuh setiap tahun, mencapai puncak ukuran dan kompleksitas pada usia dewasa. Tanduk ini digunakan dalam musim kawin atau rut, ketika pejantan bersaing untuk mendapatkan perhatian betina.

Elk juga memiliki peran penting dalam ekosistem hutan. Mereka adalah hewan pemakan tumbuhan herbivora yang membantu menjaga vegetasi hutan dengan mengendalikan pertumbuhan tanaman dan merumput.

6. Emu

Emu

Emu adalah burung terbesar kedua di dunia setelah ostrich dan ditemukan di Australia. Mereka tidak bisa terbang dan memiliki bulu coklat. Hewan ini merupakan anggota dari keluarga Casuariidae, seperti kasuari, dan merupakan contoh unik dari megafauna yang masih hidup di zaman modern.

Emu memiliki karakteristik yang mencolok, termasuk postur tubuh yang tinggi, sayap yang pendek, dan bulu yang kasar. Ciri khas yang paling mencolok dari emu adalah postur tubuhnya yang tinggi.

7. Ermine

Ermine

Ermine atau disebut juga sebagai mustela erminea (hermine), adalah hewan yang berasal dari keluarga Mustelidae, yang juga mencakup musang dan musang air. Ermine adalah hewan kecil yang tersebar luas di belahan utara Amerika Utara, Eropa, dan Asia.

Hewan ini memiliki postur tubuh yang ramping dengan cakar tajam yang memungkinkan mereka untuk menjadi predator yang sangat efisien. Mereka biasanya memburu hewan-hewan kecil, seperti tikus, tupai, dan burung, serta seringkali memasuki sarang hewan untuk mencari mangsa

8. Egret

Egret

Egret atau burung egret adalah burung camar yang kelompok burung air dan terkenal dengan keindahan mereka. Mereka termasuk dalam famili Ardeidae, yang juga mencakup burung-burung air lain seperti heron dan bangau.

Egret sering ditemukan di berbagai habitat air, termasuk rawa-rawa, danau, sungai, dan pantai di seluruh dunia. Mereka adalah salah satu dari sedikit spesies burung air yang paling mudah dikenali berkat bulu putihnya yang mencolok.

Tidak hanya itu, mereka adalah pemangsa yang tangkas di lingkungan air. Seringkali memakan berbagai jenis mangsa, seperti ikan, katak, serangga air, dan krustasea. Postur tubuh mereka yang panjang dan tubuh yang ramping memungkinkan mereka untuk berburu dengan efisien.

9. Eider

Eider

Eider adalah sekelompok burung air yang termasuk dalam genus Somateria dan famili Anatidae. Mereka merupakan hewan air yang dapat ditemukan di wilayah hutan hujan, pantai, dan perairan dingin di sekitar Samudera Atlantik, Laut Utara, seperti Alaska, Kanada, dan Eropa Utara.

Eider terkenal dengan bulu mereka yang berharga, yang telah lama menjadi target pemburu dan sering digunakan dalam produksi pakaian.

Eider jantan memiliki bulu yang berwarna putih cerah dengan warna kehitaman di kepala dan leher, sementara eider betina memiliki bulu yang lebih cokelat atau abu-abu. Bulu eider betina yang tebal digunakan untuk membuat sarang yang hangat dan nyaman untuk telur-telur mereka.

10. Eland

Eland

Eland merupakan hewan megah yang termasuk dalam genus Taurotragus, yang berasal dari famili Bovidae. Mereka adalah antelop yang besar dan dikenal dengan ciri khas tanduk panjang, tubuh besar, dan bulu berwarna cokelat yang mencolok.

Eland dikenal dengan kehadirannya yang megah di savana dan hutan di sebagian besar Afrika sub-Sahara. Salah satu ciri khas paling mencolok dari eland adalah tanduk mereka yang besar dan melengkung, yang menjadi karakteristik jantan, sementara eland betina biasanya tidak memiliki tanduk.

Mulai dari elang yang menjulang di langit hingga eland yang mempesona di savana, setiap nama hewan dari E ini memiliki karakteristik yang unik dan berkontribusi dalam menjaga keseimbangan ekosistem di mana mereka hidup.