Harimau makan apa, jawabannya adalah daging. Tapi apakah memang hanya daging saja yang dimakan oleh harimau? Memang benar kalau harimau adalah binatang karnivora atau pemakan daging, namun apakah tidak ada jenis makanan lainnya yang dimakannya?
Harimau memiliki fisik seperti kucing yang berukuran besar, dengan gigi, taring, cakar dan kuku yang jauh lebih tajam. Fungsi gigi taring harimau salah satunya untuk mengoyak makanannya, baik daging maupun binatang lainnya yang berukuran lebih kecil.
Harimau yang ada di alam bebas secara naluriah akan memburu hewan lainnya untuk dimakan, agar bisa bertahan hidup. Tetapi, harimau yang berada di penangkaran maupun kebun binatang akan diberikan makanan oleh penjaganya, tidak lagi berburu.
Mengenal Spesies Harimau
Dulu saat masih kecil, orang tua sering mengatakan bahwa harimau adalah nenek moyangnya kucing. Hingga dewasa, apa yang dikatakan orang tua tersebut masih tersimpan di ingatan dan membuat kira berpikir sepertinya pendapat tersebut memang benar.
Jika diamati, secara fisik harimau memang mirip dengan kucing yang ukurannya sangat besar. Dan ternyata, apa yang dikatakan orang tua dulu tidak sepenuhnya salah, karena harimau masuk dalam keluarga Felidae.
Felidae adalah hewan keluarga kucing bersama dengan jaguar, singa, cheetah, puma, lynx dan kucing sendiri. harimau merupakan binatang dari keluarga Felidae terbesar dengan kemampuan berburu dan berenang yang tidak perlu diragukan lagi.
Berapa kilogram berat badan seekor harimau? Ukuran tubuh harimau dewasa bisa mencapai bobot hingga 230 kg dengan bahu setinggi 1 meter dan panjangnya sekitar 2,2 meter. Belum lagi panjang ekornya yang mencapai 1 meter bahkan bisa lebih..
Harimau asli Indonesia, seperti harimau sumatera memiliki bobot sekitar 120 kg, lebih ringan daripada harimau bengal dari India, yang beratnya bisa hingga 218 kg. Harimau yang hidup di daerah selatan memang umumnya lebih kecil daripada spesies yang berada di utara.
Habitat Harimau
Harimau merupakan binatang yang habitatnya bisa didapati hampir di seluruh dunia. Mulai dari Rusia hingga ke daratan Indonesia, bisa kita temui habitat harimau. Itu artinya habitat harimau terbentang dari wilayah timur hingga ke barat.
Habitat harimau di Asia tersebar di beberapa negara, yaitu Korea Utara, Cina, India sampai Indonesia, yang ada di Asia Tenggara. Kebanyakan harimau tersebut hidup di padang rumput, hutan hujan maupun hutan gugur.
Tidak ketinggalan Indonesia, yang memiliki beberapa habitat dan spesies harimau di beberapa wilayahnya. Harimau Sumatera dan Harimau Jawa merupakan contoh habitat harimau di Indonesia yang cukup dikenal. Sayangnya, kedua jenis binatang tersebut sudah hampir punah.
Harimau Makan Apa?
Harimau adalah hewan karnivora yang menjadikan daging sebagai makanan utamanya. Dengan kemampuan berburu yang dimilikinya, harimau akan menguntit calon mangsanya. Pada saat yang tepat, harimau akan menjatuhkan mangsanya ke tanah untuk dimakan.
Setelah mangsanya berhasil dijatuhkan ke tanah, harimau kemudian menggigit bagian leher buruannya tersebut hingga mati. Harimau akan segera memakan mangsanya tersebut langsung setelah mati, tanpa menunggunya menjadi busuk dan terkontaminasi oleh bakteri.
Itu adalah cara harimau mencari makan di alam liar, berbeda lagi dengan harimau yang ada di penangkaran maupun kebun binatang. Harimau yang ada di penangkaran diberikan daging mentah, tanpa harus memburunya.
Hewan yang biasanya diburu oleh harimau untuk dijadikan sebagai makanannya misalnya rusa, babi hutan maupun binatang lainnya yang berukuran lebih kecil, seperti unggas, landak dan lain sebagainya.
Mengapa Harimau Makan Daging yang Masih Mentah?
Jika punya kucing di rumah dan diberikan makanan daging mentah, maka sangat besar kemungkinan akan mengalami diare. Kondisi tersebut bisa saja terjadi akibat kontaminasi bakteri seperti Salmonella atau E. Coli yang terdapat pada daging mentah.
Tapi, hal seperti itu tidak akan dialami oleh harimau meskipun sama-sama termasuk anggota keluarga Felidae. Kenapa harimau aman makan daging mentah karena memiliki asam yang lebih kuat pada sistem pencernaannya.
Melansir dari AnimalHow, berkat asam yang kuat dalam perutnya tersebut, harimau bisa makan daging mentah tanpa kuatir dengan kontaminasi bakteri. Asam membuat perut harimau mampu mencerna daging mentah dengan baik dan bisa membunuh bakteri ada didalamnya.
Ditunjang dengan kekebalan tubuh yang kuat, harimau tidak akan menjadi sakit hanya gara-gara makan daging mentah. Dibantu dengan kemampuan penciumannya yang baik, harimau bisa mengenali mana daging yang beracun dan mana yang aman.
Makanan Harimau di Alam Liar
Harimau makan apa, sudah jelas kalau daging adalah jawabannya. Daging makanan harimau tersebut bisa didapatkan dari hewan buruan yang menjadi mangsanya ataupun disediakan, jika binatang buas tersebut hidup di penangkaran.
Pada umumnya memang harimau akan mencari mangsa berupa binatang mamalia, seperti rusa ataupun babi. Tapi kadangkala, harimau juga tidak segan memburu dan memangsa hewan yang ukurannya lebih besar dari dirinya seperti kerbau serta gajah, hingga buaya.
Bahkan, harimau yang habitatnya mulai terganggu tidak segan-segan untuk turun ke perkampungan manusia untuk mencari makanan. Itulah alasannya mengapa kita sering mendengar harimau menerkam hewan ternak peliharaan manusia, seperti kambing dan unggas.
Tidak hanya itu saja, harimau sebagai hewan dengan naluri berburu yang kuat, seringkali juga memburu dan memangsa sesamanya. Beberapa harimau pernah memburu dan memangsa sesama harimau maupun macan tutul di alam liar.
Harimau di alam liar rata-rata mengkonsumsi satu ekor binatang yang seukuran rusa setiap minggunya. Jika dihitung maka didapatkan hasil bahwa harimau makan sekitar 50 ekor binatang seukuran rusa untuk menjaga kehidupannya.
Makanan Harimau di Kebun Binatang
Harimau makan apa, di alam liar dan di penangkaran seperti kebun binatang tentunya berbeda. Jika di alam liar, harimau harus mencari makanannya sendiri dengan berburu mangsa. Hewan yang dimangsa biasanya dari spesies mamalia, tapi tidak menutup kemungkinan juga makan rayap.
Bagaimana dengan harimau yang hidup di kebun binatang? Harimau yang ada di kebun binatang diberikan makanan lebih bagus dengan mempertimbangkan kebutuhan nutrisinya. Selain daging, harimau juga diberi makan tulang sapi betina sebanyak 2x seminggu.
Sebagai pelengkap gizi, penjaga juga memberikan makanan berupa kelinci setiap seminggu sekali yang tujuannya untuk melatih rahang harimau. Di penangkaran atau kebun binatang, harimau bisa menikmati daging giling yang lebih mudah untuk dimakan.
Apakah Harimau Makan Rumput?
Pertanyannya, apakah harimau makan rumput mengingat kucing di rumah juga sering melakukannya. Ya, kucing kadang makan rumput lalu memuntahkannya sebagai cara untuk membersihkan pencernaannya.
Apakah hal yang sama berlaku untuk harimau, karena juga merupakan hewan Felidae. Menurut drh. Yona, dokter hewan di Medan Zoo, Sumatera Utara, harimau kadang juga makan rumput. Kenapa harimau makan rumput? Bukan makanan utama tapi untuk mengeluarkan bulu dari perutnya.
Sama seperti kucing, harimau sering menjilati bulu-bulunya, sehingga kadang tertelan dan masuk ke dalam pencernaan. Makan rumput adalah cara harimau untuk mengeluarkan bulu-bulu yang tertelan tersebut sehingga pencernaannya bersih.
Sekarang sudah terjawab pertanyaan harimau makan apa. Sebagai hewan karnivora, harimau makan daging mentah yang didapatkannya dari berburu di alam liar. Sedangkan harimau di kebun binatang diberikan daging giling untuk mencukupi kebutuhan nutrisinya.
