10 Hewan Tercepat di Dunia, Ternyata Tidak Hanya Cheetah

Posted on

Terdapat beberapa spesies yang hidup di alam liar telah berevolusi menjadi hewan tercepat di dunia. Kemampuan tersebut memungkinkan untuk menghindari bahaya, atau bahkan mengejar atau menghindari mangsa.

Mulai dari keahlian hewan darat dalam berlari, hingga makhluk laut yang berenang dengan kecepatan tinggi merupakan keajaiban yang perlu diungkap. Dengan memahami lebih dalam tentang makhluk hidup, Anda dapat menghargai keanekaragaman alam dan kompleksitasnya.

Inilah Daftar Hewan Tercepat di Dunia

Di dalam daftar ini, terdapat spesies hewan yang memiliki kemampuan berlari, terbang, atau berenang paling cepat di Bumi.

1. Pronghorn antelope

Pronghorn antelope

Pronghorn antelope adalah hewan tercepat di darat yang ditemukan di Amerika Utara. Memiliki ciri-ciri fisik tanduk bercabang, kaki panjang ramping, dan bulu berwarna coklat muda dengan bintik-bintik putih.

Kemampuan berlari pronghorn antelope mencapai 98 km/jam, sehingga mampu melarikan diri dari kejaran predator, seperti serigala, coyote, atau puma.

Pronghorn antelope termasuk dalam hewan herbivora. Di alam liar mereka memakan berbagai macam tumbuhan, termasuk rumput, semak, dan daun.

Keberadaan pronghorn antelope cukup penting dalam ekosistem. Kelompok hewan ini, membantu menyebarkan biji dan mengendalikan pertumbuhan vegetasi.

2. Wildebeest

Wildebeest

Wildebeest (Connochaetes) adalah mamalia herbivora yang tersebar di savana pedalaman Afrika. Hewan yang berkerabat dekat dengan kambing ini, terdiri dari dua spesies, yaitu wildebeest biru (Connochaetes taurinus) dan wildebeest hitam (Connochaetes gnou).

Wildebeest biru memiliki panjang tubuh sekitar 2,4 meter. Sedangkan wildebeest hitam memiliki ukuran lebih kecil, panjang tubuh hanya sekitar 2,2 meter.

Rata-rata berat wildebeest biru dewasa sekitar 290 kilogram, dan wildebeest hitam dewasa mencapai 180 kilogram. Keduanya memiliki ukuran tanduk kurang lebih 78 centimeter.

Wildebeest termasuk dalam hewan tercepat di dunia karena dapat berlari hingga 80 km/jam. Dengan kemampuan tersebut mereka dapat melakukan migrasi tahunan yang berjarak 800 km.

3. Kelinci Eropa

Kelinci Eropa

Kelinci Eropa (Oryctolagus cuniculus) memiliki tubuh ramping dan panjang, dengan kaki belakang yang kuat dan telinga menjulur ke atas. Bulunya berwarna coklat keabu-abuan dengan perut berwarna putih.

Kelinci Eropa membuat lubang dibawah tanah sebagai tempat hidup satu keluarga, biasanya terdapat hingga 20 individu. Cara hidup ini, disebut dengan warrens. Pejantan melakukan hal tersebut untuk melindungi wilayah perkembangbiakannya.

Kelinci Eropa juga merupakan hewan yang sangat produktif. Seekor kelinci betina dapat melahirkan hingga 8 anak per tahun.

Kelinci Eropa dikenal sebagai hewan yang sangat cepat dan gesit. Mereka termasuk dalam hewan yang memiliki kemampuan lari tercepat di dunia dengan kecepatan mencapai 77 km/jam.

4. Cheetah

Cheetah

Cheetah (Acinonyx jubatus) dapat berlari hingga 110 km/jam. Hewan yang termasuk dalam anggota kucing (Felidae) ini, menggunakan kecepatan untuk berburu mangsa.

Cheetah dikenal sebagai hewan tercepat di dunia dan pemburu paling menakutkan di padang Afrika. Mereka mengejar dan menerkam mangsa yang ada dalam jangkauannya.

Cheetah memiliki kemampuan mendeteksi mangsa yang paling lemah. Setelah menemukan target, mereka mulai pengejaran. Setelah berhasil menjatuhkan korban, mereka mulai menerkam tengkuknya dan mencengkram hingga kehabisan darah.

5. Spur-winged goose

Spur-winged goose

Burung tercepat di dunia adalah spur-winged goose (Plectropterus gambensis). Dengan kemampuan terbang mencapai 141,6 km/jam, mereka dapat bergerak cepat dari satu habitat ke habitat lain saat mencari makan.

Spur-winged goose merupakan spesies angsa terbesar di dunia. Jantan dewasa dapat memiliki panjang hingga 140 centimeter dan berat hingga 11 kilogram, sedangkan betina lebih kecil dengan panjang sekitar 120 centimeter dan berat sekitar 7 kilogram.

Spur-winged goose termasuk dalam yang memakan berbagai macam tumbuhan dan hewan, termasuk rumput, biji-bijian, serangga, ikan, dan amfibi.

Hewan tersebut juga dikenal sebagai perenang yang baik dan sering terlihat mencari makan di perairan dangkal. Mereka memiliki kedudukan penting dalam ekosistem, membantu mengontrol populasi tumbuhan dan hewan air, dan sumber makanan bagi predator, seperti buaya atau macan tutul.

6. Frigatebird

Frigatebird

Frigatebird atau cikalang termasuk dalam famili Fregatidae. Burung laut besar ini, memiliki ciri fisik unik, yaitu leher panjang dan paruh besar. Pejantan ditandai dengan kulit gular berwarna merah yang dapat menggembung saat musim kawin.

Frigatebird memiliki sayap yang sangat besar dan lebar, sehingga dapat melayang di udara cukup lama. Menurut beberapa sumber, mereka dapat bertahan di udara hingga satu minggu.

Frigatebird tergolong dalam spesies yang lemah di darat.  Jenis burung ini, tidak memiliki cakar atau paruh yang tajam untuk mempertahankan diri dari predator.

Hewan tercepat di udara ini, mengandalkan kecepatan terbang yang mencapai 153 km/jam untuk menghindari pemangsa.

7. Kapinis-jarum Asia

Kapinis-jarum Asia

Kapinis-jarum asia (Hirundapus caudacutus) adalah burung yang sangat adaptif dan dapat hidup di berbagai jenis habitat, mulai dari hutan hujan tropis hingga hutan pegunungan.

Kapinis-jarum asia adalah hewan tercepat di dunia yang aktif terbang dengan kecepatan maksimal 171 km/jam. Burung ini, menghabiskan sebagian besar hidupnya di udara.

Kapinis-jarum asia dapat ditemukan di perkotaan, meskipun tidak sebanyak jenis walet lainnya. Jenis burung ini, telah menyebar secara berbiak di daerah Asia Utara, Tiongkok, dan Himalaya.

Sedangkan penyebaran migran berada di daerah Indonesia, Australia, dan Selandia Baru.

8. Ikan layaran

Ikan layaran

Ikan layaran adalah hewan air tercepat di dunia, dengan kecepatan berenang mencapai 110 km/jam. Spesies ini, memiliki bentuk fisik memanjang berwarna putih perak dan punggung berwarna kehitaman, serta kepala berbentuk kerucut dengan paruh panjang.

Ciri khas ikan layaran adalah sirip punggung yang besar, dapat dilipat saat berenang dan dinaikkan saat merasa terancam atau sedang bersemangat.

9. Ikan marlin

Ikan marlin

Ikan marlin adalah perenang yang sangat cepat, dan dapat mencapai kecepatan hingga 80 km/jam. Ikan ini, termasuk dalam predator yang memangsa ikan-ikan lain, seperti tuna, hiu, dan cumi-cumi.

Hewan tercepat di dunia bawah laut ini, merupakan target populer bagi para pemancing karena dapat menjadi objek permainan yang menantang. Ikan ini dapat tumbuh hingga panjang 4,267 meter dan berat 1.500 pound.

10. Ikan todak

Ikan todak

Ikan todak (Xiphias gladius) adalah hewan laut yang dengan ciri fisik rahang atas dan moncong memanjang berbentuk seperti pedang pipih dan kuat, ukurannya hampir sepertiga panjang badan ikan tersebut.

Postur tubuh yang dimiliki memungkinkan ikan todak menyibak air dengan mudah dan lincah. Hewan ini, dikenal sebagai hewan tercepat di air dengan kemampuan berenang mencapai 100 km/jam.

Alam liar selalu penuh keajaiban, salah satu paling mengagumkan adalah hewan tercepat di dunia yang mendominasi semua habitat. Beberapa makhluk hidup mampu bergerak dengan kecepatan luar biasa.

Satu lagi yang perlu diingat bahwa kecepatan hewan tidak hanya mencerminkan evolusi, tetapi kemampuan tersebut penting dalam ekologi dan kelangsungan hidup. Selain itu, mereka juga memiliki peran penting dalam rantai makanan dan ekosistem.