Kedua mamalia laut ini masuk dalam kelompok pinnipeds yaitu hewan berkaki sirip. Walaupun penampilannya mirip, Ada beberapa aspek yang menunjukkan perbedaan anjing laut dan singa laut namun mungkin belum banyak diketahui.
Spesies ini sering ditemui di area lautan luas maupun sekitar pantai pada waktu tertentu. Agar tidak salah mengidentifikasi kedua hewan tersebut, memahami karakteristiknya secara mendetail dapat membuat Anda bisa dengan mudah membedakannya.
Inilah Beberapa Aspek Perbedaan Anjing Laut dan Singa Laut
Banyak orang yang bertanya apa bedanya anjing laut dan singa laut, karena sebagian besar merasa kesulitan untuk membedakannya. Kedua hewan unik yang disukai anak-anak ini memang sama-sama bisa hidup di laut dan darat.
Meskipun memiliki tampilan fisik yang terlihat mirip, namun terdapat beberapa perbedaan mencolok diantara keduanya. Simak penjelasannya seperti di bawah ini.
1. Cara Berkomunikasi
Kedua spesies ini memiliki cara berkomunikasi yang berbeda. Singa laut menyukai suaranya dan berkomunikasi dengan cara yang berisik dan mengeluarkan teriakan yang keras.
Alasannya adalah singa laut merupakan makhluk sosial yang sering berkumpul di daratan dalam jumlah yang besar. Ketika berkumpul, jumlahnya bisa mencapai 1.500 ekor. Kelompok hewan ini senang bermalas-malasan di pasir.
Singa laut lebih sering berada di darat dibandingkan air. Kemampuannya beradaptasi dengan kehidupan darat sangatlah baik. Sedangkan anjing laut berkomunikasi dengan cara yang lebih lembut dan tenang. Biasanya spesies ini akan mendengus apabila ingin berkomunikasi.
Anjing laut tidak begitu suka bersosialisasi dan lebih banyak menghabiskan waktu sendiri di dalam laut. Spesies satu ini memiliki kemampuan beradaptasi di air yang lebih baik dibandingkan di darat.
2. Bentuk Fisik
Apabila memperhatikan bentuk fisik keduanya, akan terlihat perbedaan anjing laut dan singa laut adalah terletak pada bagian sirip dan telinganya. Singa laut mempunyai telinga luar yang ada di bagian kepala dan bisa dilihat dengan jelas walaupun ukurannya kecil.
Sedangkan anjing laut tidak memilikinya. Anjing laut hanya mempunyai lubang saja tanpa adanya daun telinga yang menonjol. Sirip anjing laut bagian depan lebih pendek dibandingkan belakang dan tidak bisa berputar.
Hal ini membuat sirip anjing laut tidak digunakan untuk membantu berjalan saat di darat. Sedangkan singa laut memiliki sirip depan yang lebih panjang daripada belakang sehingga bisa diandalkan untuk berjalan.
3. Cara Berdiri
Ciri mencolok yang membuat anjing laut dan singa laut mudah dibedakan adalah dari cara berdirinya. Anjing laut tidak mempunyai sirip yang bisa digunakan untuk menapak dengan sempurna pada permukaan tanah sehingga sering terlihat berbaring di tepi pantai.
Bahkan anjing laut tidak bisa berdiri lama dengan menggunakan siripnya. Sementara itu, singa laut memiliki kemampuan untuk menopang tubuh dengan menggunakan siripnya. Bahkan bisa berjalan dengan cepat di daratan dengan menggunakan siripnya.
4. Habitat
Jika dilihat dari habitat tempat tinggalnya, jawaban akan pertanyaan apa perbedaan anjing laut dan singa laut bisa ditemukan. Anjing laut umumnya tinggal di laut kutub Utara yang memiliki udara dingin atau sekitar tepian kutub selatan.
Spesies ini suka membuat gua dari salju untuk tempat tinggal. Sedangkan singa laut, hidup di wilayah Pasifik Utara yang terletak diantara Amerika Utara dan Asia, Afrika Barat Daya, Australia Selatan, dan tepian Amerika Selatan.
5. Sirip Kaki
Anjing laut dan singa laut memiliki kaki yang berbentuk sirip. Namun mempunyai ukuran dan fungsi yang berbeda. Singa laut mempunyai sirip tanpa adanya bulu, ukurannya besar dan cakarnya pendek. Fungsinya untuk berjalan.
Sedangkan anjing laut memiliki sirip dengan ukuran yang lebih kecil dan mempunyai cakar pada setiap ujung jarinya. Bagian siripnya memiliki bulu. Sirip anjing laut tidak digunakan untuk berjalan karena menggunakan perut untuk menggerakkan tubuhnya saat berada di darat.
6. Cara Hidup
Walaupun memiliki penampilan yang terlihat mirip, namun kedua spesies ini mempunyai cara hidup yang berbeda. Anjing laut merupakan hewan yang lebih suka hidup sendirian di dalam air. Spesies ini kurang suka bersosialisasi sehingga jarang sekali terlihat berada dalam kelompok.
Sementara singa laut sebaliknya. Lebih suka hidup secara berkelompok. Tidak heran jika kawanan singa laut yang sedang bersantai di daratan sering terlihat berjumlah banyak. Bahkan bisa mencapai ribuan.
Cara hidup yang berbeda membuat sifat dan kemampuan adaptasi kedua hewan ini juga saling bertolak belakang. Namun dengan karakteristiknya yang menawan, anjing laut maupun singa laut memiliki pesona tersendiri.
7. Warna Tubuh
Anjing laut memiliki warna tubuh yang lebih terang karena memiliki bulu. Sebagian besar tubuh anjing laut diselimuti oleh bulu berwarna putih keabuan. Sedangkan singa laut memiliki tubuh yang sebagian besar ditutupi oleh kulit berwarna cokelat tua keabuan.
Warna tubuhnya akan terlihat lebih pekat dan gelap jika dibandingkan dengan anjing laut. Apabila diperhatikan dengan baik, perbedaannya bisa terlihat sangat jelas dan bisa dibedakan.
8. Cara Berjalan
Perbedaan anjing laut dan singa laut lainnya adalah dari caranya berjalan. Saat berada di darat, anjing laut menggunakan perutnya untuk dapat berjalan.
Hal tersebut terjadi karena anjing laut memiliki sirip dengan ukuran yang kecil sehingga tidak begitu efektif digunakan untuk berjalan.
Sementara singa laut memiliki sirip depan yang besar dan panjang sehingga dapat membantu untuk berjalan di darat. Sirip belakangnya juga bisa diputar untuk memudahkan pergerakan singa laut saat di darat.
9. Ukuran Tubuh
Berdasarkan besar tubuhnya, anjing laut berukuran lebih kecil dibandingkan singa laut. Postur tubuh anjing laut terlihat lebih aquadinamis daripada singa laut. Selain itu, anjing laut memiliki Sirip yang tidak berputar sehingga membuatnya lebih cepat di air.
Sedangkan singa laut, lebih lincah di darat karena bisa berjalan dengan menggunakan siripnya yang berputar. Hal inilah yang membuat singa laut sering ada di berbagai pertunjukkan akuarium dan kelautan.
10. Kemampuan Berenang
Anjing laut dan singa laut bisa hidup di laut dan darat, namun keduanya memiliki karakteristik yang berbeda. Singa laut memiliki keunggulan di darat. Sedangkan anjing laut lebih lincah di lautan dan memiliki kemampuan berenang yang lebih unggul.
Hal inilah yang membuatnya lebih sering menghabiskan waktu di laut dibandingkan darat. Anjing laut bisa berenang dengan mudah menggunakan sirip belakang secara bolak balik seperti seekor ikan.
Sementara singa laut berenang dengan cara menggerakkan sirip depan yang dibantu oleh sirip belakang.
Bisa dikatakan bahwa sirip belakang singa laut menjadi pusat kemudi yang membuatnya bisa menggerakkan tubuh ketika berada di laut. Namun gerakan sirip singa laut tidaklah efektif sehingga tidak terlalu lincah ketika berada di dalam air.
Dengan memahami perbedaan anjing laut dan singa laut, Anda tidak perlu lagi merasa bingung dan bisa mengenali spesies tersebut dengan baik. Setiap spesies memiliki ciri khas dan karakteristik sendiri sehingga bisa dibedakan dengan yang lainnya meskipun penampilannya terlihat mirip.
