Peristiwa fotosintesis mengubah gas karbondioksida menjadi oksigen yang dibutuhkan untuk pernafasan. Lalu, apa yang dimaksud fotosintesis dan bagaimana proses yang terjadi pada peristiwa tersebut.
Fotosintesis terjadi pada tumbuhan, utamanya yang berdaun hijau. Proses fotosintesis tersebut berfungsi untuk menghasilkan makanan bagi tumbuhan. Tumbuhan akan melakukan proses fotosintesis pada klorofil atau zat hijau daun.
Apa yang dibutuhkan tumbuhan untuk melakukan fotosintesis? Selain memiliki klorofil, tumbuhan juha memerlukan sinar matahari agar fotosintesis dapat terjadi. Sinar matahari berfungsi untuk menghasilkan makanan bagi tumbuhan.
Apa yang Dimaksud Fotosintesis Itu?
Selain mengolah makanan untuk tanaman, fotosintesis juga menghasilkan zat O2 atau oksigen. Peristiwa fotosintesis membutuhkan sinar matahari, air, klorofil dan karbondioksida atau CO2. Melalui fotosintesis, karbondioksida yang berbahaya diolah menjadi oksigen yang sehat dan bersih.
Menurut National Geographic, pengertian fotosintesis adalah proses pengolahan makanan oleh tumbuhan, dengan bantuan sinar matahari. Tumbuhan apa saja yang mengalami proses fotosintesis? Selain pada tumbuhan hijau, fotosintesis juga dialami oleh alga bahkan bakteri.
Proses Fotosintesis pada Tumbuhan
Bagaimana tumbuhan melakukan fotosintesis? Tumbuhan mengalami proses fotosintesis dengan bantuan sinar matahari. Agar fotosintesis bisa berlangsung harus ada empat hal yaitu klorofil, air, sinar matahari dan karbondioksida.
Akar tumbuhan berfungsi menyerap air dari dalam tanah kemudian dialirkan ke seluruh bagian tubuhnya, seperti daun dan batang. Selanjutnya gas karbondioksida yang didapatkan dari udara akan masuk ke dalam tumbuhan melalui stomata, yang berada pada bagian bawah daun.
Kapan fotosintesis terjadi, yaitu ketika sinar matahari mengenai stomata pada daun. Setelah itu sinar matahari akan digunakan untuk mengolah makanan berupa gula serta mengubah karbondioksida menjadi oksigen.
Dimana tumbuhan menyimpan makanan hasil fotosintesis? Tumbuhan akan menyimpannya pada bagian lain, seperti batang dan buah. Sedangkan oksigen yang dikeluarkan lewat stomata bermanfaat bagi pernafasan manusia.
Apa Saja Jenis Fotosintesis?
Sesudah memahami apa yang dimaksud fotosintesis, selanjutnya pelajari juga jenis-jenisnya. Mengacu pada laman Live Science, fotosintesis terdiri dari tiga jenis, dimana semuanya akan menghasilkan gula dan oksigen tapi memiliki jalur yang berbeda.
Adapun jenis-jenis fotosintesis yaitu :
1. Fotosintesis C3
Apa yang dimaksud fotosintesis C3 itu? Fotosintesis C3 adalah jenis yang paling banyak dialami tumbuhan. Tumbuhan yang mengalami jenis fotosintesis C3 diantaranya adalah golongan serealia, yaitu gandum dan beras, kedelai, kentang dan kapas.
Proses pada fotosintesis jenis ini menggunakan senyawa tiga karbon yaitu 3-PGA yang digunakan oleh tumbuhan selama terjadinya siklus Calvin.
2. Fotosintesis C4
Jagung dan tebu adalah contoh tanaman yang mengalami fotosintesis jenis C4 ini. Fotosintesis jenis C4 memerlukan senyawa empat karbon sebagai perantaranya. Senyawa empat karbon atau oksaloasetat kemudian akan diubah menjadi malat melalui proses fotosintesis.
Malat inilah yang berikutnya akan diangkut masuk ke dalam selubung bundel, lalu terurai dan melepaskan karbondioksida. Setelah itu, karbondioksida difiksasi oleh apa yang disebut rubisco dan diubah menjadi gula.
Kelebihan tumbuhan jenis C4 yaitu tahan pada lingkungan yang panas dan cenderung kering. Dalam kondisi panas tersebut, tumbuhan C4 bisa terus menerus memperbaiki karbondioksida, termasuk saat stomata pada daun dalam kondisi tertutup.
3. Fotosintesis CAM
Fotosintesis CAM adalah proses fotosintesis yang dialami oleh tanaman yang tumbuh pada lingkungan panas dan kering. Contoh tanamannya seperti nanas dan kaktus. Tumbuhan-tumbuhan tersebut beradaptasi pada lingkungan yang gersang dengan cara membuka stomata di malam hari.
Pada malam hari, stomata yang terbuka dengan risiko kehilangan air yang lebih sedikit karema suhunya lebih rendah. Saat stomata terbuka dan menyerap karbondioksida, tumbuhan berpotensi untuk kehilangan air lebih banyak.
Tahapan pada Fotosintesis
Mengutip Modul Pembelajaran Biologi SMA, yang ditulis oleh Susi Nurul Fitri, M.Pd, bahwa fotosintesis yang terjadi pada kloroplas memerlukan dua tahapan reaksi. Adapun tahapan reaksi pada fotosintesis yang dimaksud terdiri dari :
1. Reaksi Terang
Apa yang dimaksud reaksi terang dalam fotosintesis? Reaksi terang yang disebut juga sebagai reaksi hill merupakan reaksi yang bergantung pada sinar matahari. Energi yang didapatkan dari sinar matahari akan ditangkap klorofil lalu digunakan untuk memecah molekul air.
Pemecahan molekul air inilah yang dikenal dengan istilah fotosintesis. Pigmen pada klorofil yang berbeda-beda membuat kemampuan untuk menyerap sinar matahari juga tidak sama. Reaksi terang pada proses fotosintesis ini berlangsung di grana, yaitu tumpukan tilakoid.
2. Reaksi Gelap
Reaksi gelap tidak memerlukan sinar matahari serta tidak bergantung energi tersebut. Reaksi gelap adalah reaksi yang membuat ATP dan NADPH berubah menjadi gula dengan bantuan karbondioksida. Reaksi gelap disebut juga sebagai reaksi calvin atau siklus Calvin – Benson.
Apa Saja Manfaat Fotosintesis?
Meskipun dilakukan oleh tumbuhan, namun sebenarnya manfaat fotosintesis juga dirasakan oleh manusia maupun hewan. Proses yang terjadi pada fotosintesis menghasilkan gula dan oksigen yang sangat dibutuhkan oleh manusia dan juga binatang.
Apa saja manfaat fotosintesis untuk manusia dan makhluk hidup lainnya? Simak jawabannya dalam penjelasan berikut.
1. Menghasilkan Oksigen
Apa yang dimaksud fotosintesis yaitu proses pengolahan makanan pada tumbuhan, yang terjadi di klorofil, dengan bantuan air, cahaya matahari dan karbondioksida. Zat karbondioksida yang diserap oleh tumbuhan kemudian akan dirubah menjadi oksigen melalui proses fotosintesis.
Oksigen adalah zat yang sangat dibutuhkan oleh semua makhluk hidup untuk bernafas, termasuk manusia dan hewan. Fungsi oksigen di dalam tubuh sangat penting, diantaranya yaitu membawa zat makanan maupun menjaga kesehatan organ.
2. Membantuk Umbi dan Buah pada Tumbuhan
Hasil fotosintesis berupa gula dan oksigen yang dibutuhkan oleh makhluk hidup. Jika oksigen dikeluarkan melalui udara oleh tumbuhan lalu digunakan makhluk hidup untuk bernafas, maka gula akan disimpan.
Gula yang dihasilkan dari proses fotosintesis disimpan dalam bentuk umbi dan juga buah. Kemudian umbi dan buah inilah yang dikonsumsi oleh manusia.
3. Menghasilkan Bahan Pangan
Bagaimana kalau tidak ada proses fotosintesis pada tumbuhan? Jika fotosintesis tidak terjadi maka tumbuhan tidak akan memiliki umbi maupun buah, yang dijadikan sebagai bahan makanan oleh manusia.
Dengan kata lain, manfaat fotosintesis pada tumbuhan salah satunya adalah menyediakan atau menghasilkan bahan pangan untuk manusia, yang dapat dijadikan sebagai penunjang kehidupannya.
4. Meningkatkan Kelembapan Udara dan Menyokong Oksigen
Tumbuhan menyumbang sekitar 10% kelembapan udara pada lingkungan, dengan cara menghasilkan oksigen. Sedangkan oksigen yang dikeluarkan oleh tumbuhan berasal dari proses fotosintesis.
Udara bersih dan lembap memberikan efek relaksasi dan menenangkan bagi manusia. Udara yang bersih juga dapat mencegah terjadi penyakit degeneratif yang sangat berbahaya, seperti kanker. Itulah sebabnya, pada daerah perkotaan yang banyak polusi sebaiknya ditanami pepohonan.
5. Menghasilkan Glukosa
Fotosintesis juga bermanfaat untuk menghasilkan glukosa pada tanaman. Glukosa inilah yang kemudian dijadikan tumbuhan sebagai bahan bakar untuk membentuk zat makanan lainnya, seperti protein dan lemak, yang sangat dibutuhkan oleh tubuh manusia.
Apa yang dimaksud fotosintesis pada tumbuhan? Fotosintesis adalah proses alamiah pada tumbuhan untuk menghasilkan makanan dengan bantuan sinar matahari, air dan karbondioksida. Selain menghasilkan makanan, fotosintesis juga akan mengubah karbondioksida menjadi oksigen.
