9 Makanan Burung Hantu Kecil/Dewasa Berdasarkan Jenis

Posted on

Jika umumnya burung disukai karena terlihat cantik, maka berbeda dengan burung hantu. Hewan ini memiliki tampilan yang cukup menyeramkan dengan matanya yang hitam dan tajam. Uniknya, makanan burung hantu ternyata tidak sama atau berbeda-beda berdasarkan jenisnya.

Sementara itu, burung ini termasuk dalam anggota ordo Strigiformes dengan jumlah spesies lebih dari 200. Keberadaan burung hantu tersebar di seluruh dunia, kecuali di tempat dingin seperti benua antartika. Meskipun tampilan terlihat menyeramkan, namun banyak yang tertarik untuk memelihara.

Aktivitas burung hantu setiap malam adalah mencari makanan. Hewan ini termasuk dalam golongan pemakan hewan atau karnivora sehingga akan selalu beterbangan untuk mencari mangsa. Pada siang hari, burung hantu akan menghabiskan waktu untuk beristirahat dengan tidur.

Makanan Burung Hantu Berdasarkan Jenisnya

Orang-orang yang tertarik untuk memelihara burung hantu tentu memiliki pertimbangan tersendiri, seperti simbol kepercayaan, keagamaan, maupun sarana rekreasi. Namun, sebelum memelihara, pastikan Anda mengetahui makanan apa saja yang harus disediakan untuk burung hantu.

1. Serak Jawa (Barn Owl)

Serak Jawa (Barn Owl)

Jenis burung hantu yang pertama adalah barn owl atau serak jawa. Burung hantu ini juga dikenal dalam bahasa latin yakni tyto alba yang memiliki ciri khas yang sangat unik. Bentuk wajahnya terlihat menyerupai hati sehingga mampu menarik perhatian siapapun yang melihatnya.

Pada malam hari, burung hantu serak jawa tergolong cukup aktif untuk berburu mangsa. Burung ini biasanya hidup bebas di kawasan pertanian, perkebunan, maupun padang rumput. Hal tersebut akan menguntungkan para petani karena bisa memberantas hama tikus.

Saat dipelihara, serak jawa membutuhkan makanan seperti kelelawar, anak tikus, maupun burung-burung kecil. Akan tetapi, sebagian besar burung hantu jenis ini menyukai daging sapi yang segar. Selain itu, jangan lupa untuk memperhatikan ukuran makanan yang bisa ditelan dengan baik.

2. Celepuk RebanCelepuk Reban Makanan Burung Hantu

 

Celepuk reban merupakan jenis burung hantu yang banyak ditemukan di Indonesia. Akan tetapi, burung ini banyak tersebar di Indonesia bagian barat, yaitu pulau Kalimantan, Sumatera, dan Jawa. Selain Indonesia, burung hantu celepuk reban juga hidup di negara lain yakni Filipina.

Ciri-ciri fisik dari burung hantu ini adalah memiliki bulu yang bercorak coklat dan bulu yang ada di bagian kepalanya berdiri tegak hingga membentuk seperti telinga. Ukuran tubuhnya cenderung lebih kecil sedangkan matanya justru lebih besar dan berwarna hitam cenderung kecoklat-coklatan.

Oleh karena ukurannya yang kecil, maka makanan yang dibutuhkan celepuk reban juga kecil. Misalnya, bayi tikus, ulat hongkong, maupun berbagai jenis serangga. Akan tetapi, jika makanan tersebut sulit ditemukan, Anda bisa menggunakan daging sapi atau ayam sebagai alternatif.

3. Beluk Jampuk (Eagle Owl)

Beluk Jampuk

Jenis burung hantu selanjutnya yang umum untuk ditemukan adalah beluk jampuk (bubo sumatranus). Namun, karena bentuknya yang menyerupai elang putih maka banyak yang menyebutnya sebagai eagle owl. Beluk jampuk juga digolongkan sebagai burung hantu yang eksotis dan paling cantik.

Bentuk alisnya yang terlihat seperti tanduk membuat beluk jampuk banyak diincar oleh para pecinta burung. Ciri-ciri fisik dari burung hantu bubo sumatranus adalah memiliki bulu yang bercorak abu-abu serta paruhnya yang berwarna kuning terang. Meskipun demikian, burung ini sulit untuk dipelihara.

Hal tersebut disebabkan karena tingkat stress yang dimiliki beluk jampuk lebih tinggi dari jenis burung hantu lainnya. Akan tetapi, bagi yang ingin memelihara, Anda harus menyediakan makanan burung hantu bubo sumatranus seperti anak ayam, kepiting kecil, burung puyuh, kadal, atau tikus putih.

4. Buffy Fish Owl

Buffy Fish Owl

Selain celepuk reban, buffy fish owl juga merupakan salah satu jenis burung hantu yang banyak hidup di Indonesia. Bahkan, burung ini sudah banyak menjadi hewan peliharaan para pecinta hewan. Alasannya karena lebih mudah beradaptasi dengan manusia maupun lingkungan di sekitarnya.

Sesuai dengan namanya, makanan dari buffy fish owl adalah ikan lele. Namun, jika pakan tersebut sulit ditemukan di daerah Anda, bisa menggunakan anak ayam, burung pipit, tikus putih, maupun anakan burung lainnya yang masih berukuran kecil.

5. Punggok Coklat

Punggok Coklat Makanan Burung Hantu

Brown hawk owl atau punggok coklat adalah burung hantu yang berukuran sedang. Tubuh burung hantu ini diselimuti oleh bulu yang berwarna kecoklatan. Menurut sebagian orang, brown hawk owl masih tergolong dalam famili Strigidae yang mirip dengan elang.

Kemiripan tersebut dapat dilihat dari matanya yang bulat berwarna coklat serta warnanya yang gelap. Burung hantu punggok coklat dapat ditemukan di kawasan Asia Tenggara, Nepal, Tiongkok, serta Bangladesh. Pakan burung ini adalah capung, katak, tikus, kepiting, serangga, dan daging.

6. Bay Owl

Bay Owl

Bagi yang menyukai burung hantu yang mencolok dan unik, pasti akan suka dengan bay owl. Burung hantu ini memiliki kelopak mata yang berwarna merah terang. Jika dibandingkan dengan burung hantu jenis lain, bay owl lebih aktif untuk mencari makan pada malam hari.

Makanan burung hantu bay owl hampir sama dengan burung pada umumnya, seperti jangkrik, belalang, ayam, hingga tikus. Makanan tersebut dapat ditemukan dengan mudah di habitat asli bay owl. Akan tetapi, jika sudah dewasa, Anda bisa memberikan daging ayam maupun tikus.

7. Makanan Burung Hantu Salju

Burung Hantu Salju

Bagi Anda yang pernah menonton film Harry Potter, tentu tidak asing lagi dengan burung hantu salju. Burung hantu jenis inilah yang digunakan selama proses syuting dan banyak muncul dalam adegan untuk mengantar surat dan lainnya. Burung hantu salju memiliki ciri khas mata yang sangat tajam.

Seperti namanya, bagian bulu burung hantu ini berwarna putih seperti salju. Sayangnya, burung hantu salju sangat jarang untuk ditemui di Indonesia. Alasannya adalah tidak cocok dengan lingkungan yang panas atau beriklim tropis. Burung ini terbiasa hidup di daerah yang memiliki iklim dingin.

Berbeda dengan jenis lain, burung hantu salju sangat menyukai ikan. Makanan utama dari burung ini adalah daging ikan. Meskipun demikian, burung hantu salju juga dapat memakan burung-burung kecil atau tikus kecil.

8. Celepuk Merah

Celepuk Merah

Burung hantu celepuk merah atau reddish scops memiliki ukuran tubuh yang kecil. Burung ini dikenal dengan nama latin otus refuscens dengan panjang tubuh kurang lebih 15 cm – 18 cm. Sementara itu, rentang sayapnya hanya 127 cm – 137 cm dengan warna coklat kemerah-merahan.

Jika dilihat dari depan, reddish scops memiliki 2 daun telinga yang sebenarnya adalah bulu kepala. Posisinya yang berdiri tegak membuat bulu tersebut justru lebih mirip dengan daun telinga. Makanan celepuk merah adalah serangga, terutama belalang dan jangkrik.

9. Spotted Wood

Spotted Wood Makanan Burung Hantu

Burung hantu spotted wood hidup di area terbuka yang jarang dihuni manusia, seperti perkebunan, pinggir hutan, maupun taman. Seperti namanya, spotted wood memiliki bulu berwarna coklat keemasan dan corak bintik hitam putih seperti batang kayu. Makannya adalah tikus putih dan daging ayam.

Bagi beberapa orang, burung hantu memang menyeramkan. Namun, banyak yang menyukai hewan ini bahkan memutuskan untuk memelihara. Pada dasarnya, makanan burung hantu adalah yang asli dari habitatnya seperti katak, serangga, kadal, tikus, anak ayam, dan lain sebagainya.