7 Ikan Hias yang Bisa Besar yang Menggemaskan

Posted on

Memiliki hewan peliharaan adalah keinginan sebagian orang. Salah satu jenis hewan yang paling banyak dipelihara adalah ikan hias yang bisa besar. Ikan jenis ini umumnya dapat ditempatkan di akuarium kecil terlebih dahulu dan kemudian dipindahkan jika ukurannya semakin membesar.

Alasan orang-orang memelihara ikan hias ada bermacam-macam, misalnya budidaya, estetika ruangan, hingga mengurangi stress. Selain itu, perawatannya pun tidak rumit seperti hewan-hewan lain yang harus dimasukkan ke kandang setiap harinya. Ikan hias hanya berada di akuarium atau kolam.

Namun, Anda juga harus tetap memperhatikan asupan makanan serta kebersihan akuarium. Tujuannya agar ikan-ikan hias yang hidup di dalamnya bisa tumbuh maupun berkembang dengan baik. Adapun jika terdapat ikan yang mati, maka akuarium harus segera dibersihkan.

Daftar Ikan Hias yang Bisa Besar

Ikan secara umum dapat tumbuh menjadi ukuran yang lebih besar. Namun, beberapa diantaranya memang tetap berukuran kecil meskipun sudah tergolong dewasa. Nah, dalam artikel ini akan dibahas tentang ikan hias apa saja yang bisa dipelihara dan nantinya bisa bertambah besar.

1. Ikan Cupang

Ikan Cupang

Nama ikan cupang tentu tidak asing lagi terdengar di telinga. Ikan ini masuk dalam golongan ikan air tawar yang banyak ditemukan di perairan Asia Tenggara. Mulai dari Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam, Vietnam, hingga Indonesia. Bahkan, pecinta ikan cupang di Indonesia cukup banyak.

Ikan cupang memiliki bentuk tubuh serta karakter yang unik. Ikan ini biasanya terbagi dalam 3 golongan, yakni cupang aduan, cupang liar, serta cupang hias. Tidak hanya itu, ikan cupang juga terbagi dalam beberapa jenis, seperti double tail, halfmoon, fancy, plakat, serit, giant, hingga slayer.

Umumnya, ikan ini hanya berukuran kecil yaitu 2,5 cm. Namun, jika dirawat dengan baik dapat bertumbuh hingga 14 cm. Anda bisa memperhatikan nutrisi makanan yang masuk ke dalam tubuh ikan serta menempatkannya ke dalam akuarium yang berukuran pas dalam kondisi yang bersih.

Sayangnya, ikan cupang memiliki perilaku yang sedikit agresif. Ikan ini suka bertarung dengan ikan jenis lain hingga salah satunya menjadi mati. Hal inilah yang menyebabkan ikan hias warna-warni ini kurang bagus jika ditempatkan satu akuarium dengan ikan jenis lain.

2. Ikan Sapu-Sapu

Ikan Sapu-Sapu

Ikan Plecostomus atau sapu-sapu adalah ikan hias yang memiliki tampilan unik. Ikan ini memiliki pelat tipis baja di bagian tubuhnya yang cukup berat. Mulutnya berbentuk seperti alat penghisap yang berfungsi untuk memakan alga yang hidup di dalam akuarium atau kolam.

Hal inilah yang membuat ikan sapu-sapu banyak dimanfaatkan untuk membersihkan kolam atau akuarium. Sebagai ikan hias, Plecostomus juga memiliki corak yang menarik sehingga banyak diincar para pecinta ikan. Ikan sapu-sapu yang bercorak bagus juga terdiri dari beberapa jenis.

Mulai dari ikan sapu-sapu titanicus pleco, violet red Bruno, albino, big spot hypostomus, synodontis, Corydoras, serta sapu-sapu xingu baryancistrus. Sayangnya, ikan-ikan tersebut tergolong sulit untuk berkembang biak. Jika dipelihara, ikan ini dapat tumbuh hingga berukuran 45 cm atau lebih.

3. Ikan Louhan

Ikan Louhan

Jenis ikan hias yang bisa besar selanjutnya adalah Louhan. Ikan jenis ini memiliki ciri khas tersendiri yakni memiliki benjolan di bagian kepala. Benjolan tersebut tidak menandakan bahwa ikan sedang sakit maupun abnormal, namun bagian tersebut menjadi ciri khasnya dan bersifat alami.

Bahkan, benjolan tersebut yang menyebabkan ikan louhan menjadi diincar para pecinta ikan. Semakin besar benjolan yang dimiliki seekor ikan louhan, maka semakin mahal pula harganya. Umumnya, ikan ini dapat tumbuh menjadi besar sehingga membutuhkan tempat atau akuarium yang sesuai.

Jika tidak, maka ikan hias tersebut akan kurang leluasa untuk berenang yang mengakibatkan mengancam tumbuh kembangnya. Sama halnya dengan ikan cupang, Louhan juga tergolong cukup agresif dan aktif untuk memakan ikan-ikan kecil yang ada di sekitarnya.

4. Ikan Angelfish

Ikan Angelfish

Salah satu anggota keluarga dari ikan cichlid yang cukup populer di kalangan pecinta ikan hias adalah angelfish. Bagi Anda yang memiliki akuarium dengan ukuran yang cukup besar, ikan ini sangat cocok menjadi pilihan. Angelfish air tawar dapat tumbuh dengan panjang mencapai 30 cm.

Ikan hias yang cantik ini memiliki beberapa corak dan warna yang cukup menarik. Namun, angelfish akan bersifat agresif seiring bertumbuh menjadi lebih dewasa. Ikan ini tidak dapat ditempatkan ke dalam akuarium bersama dengan ikan-ikan kecil karena akan ditangkap untuk dijadikan makanan.

Meskipun memiliki ukuran tubuh yang cukup besar, namun ikan angelfish kurang aktif untuk bergerak. Siripnya yang mengalir menjadi favorit beberapa ikan penggigit sirip. Jika ingin memelihara ikan ini, pastikan akuarium Anda ditanami dengan kayu apung yang banyak serta memiliki ruang berenang.

5. Ikan Arwana

Ikan Arwana

Arwana merupakan ikan yang mendapatkan julukan sebagai raja ikan hias. Ikan ini terlihat memiliki bentuk seperti naga karena ukuran tubuhnya serta sisiknya yang cukup besar. Umumnya, ikan arwana hanya memiliki satu warna dominan pada tumbuhan. Meskipun begitu, tampilan ikan ini tetap menarik.

Saat berenang di akuarium, ikan arwana mampu memanjakan penglihatan siapapun. Sejalan dengan ukuran tubuhnya, ikan arwana juga memiliki perilaku yang agresif. Ikan ini senang untuk memangsa ikan-ikan lain yang berada satu tempat dengannya.

Hal inilah yang menyebabkan ikan arwana hanya direkomendasikan untuk disimpan satu ekor setiap akuarium dengan ukuran yang besar. Selain itu, harga dari raja ikan hias ini juga sangat mahal. Arwana yang berukuran besar dengan kualitas yang biasa saja harganya lebih dari satu juta rupiah.

6. Ikan Gabus

Ikan Gabus

Mungkin sebagian orang merasa heran jika mengetahui bahwa ikan gabus termasuk dalam golongan ikan hias. Ikan yang umumnya dikonsumsi manusia ini ternyata memiliki banyak jenis. Nah, ikan gabus yang digolongkan ke dalam ikan hias berbeda dengan yang biasanya dikonsumsi sehari-hari.

Jenis ikan hias yang bisa besar yang dimaksud adalah micropeltes channa, channa bleheri, serta betta channoides. Ikan-ikan gabus tersebut memiliki corak warna yang sangat menarik sehingga banyak dicari. Meskipun demikian, ikan hias gabus juga masih tergolong sulit untuk ditemukan.

Jika dipelihara dengan baik, ikan ini dapat memiliki panjang hingga 1 meter sehingga membutuhkan akuarium yang besar. Harga ikan gabus hias pun tergolong lebih tinggi dibandingkan dengan yang biasa dikonsumsi.

7. Ikan Oscar

Ikan Oscar

Jika dibandingkan dengan ikan hias lainnya, ikan Oscar tergolong kurang ramah. Hal ini disebabkan karena sifatnya yang sangat aktif dan agresif. Meskipun demikian, tampilan dari ikan Oscar sangat menawan dan sulit untuk ditolak para pecinta ikan. Ikan ini bisa bertahan hingga 10-12 tahun.

Secara umum, ikan hias yang dipelihara berukuran kecil dengan warna-warna yang cantik. Akan tetapi, faktanya, terdapat beberapa jenis ikan hias yang bisa besar sehingga pemeliharaannya pun lebih ekstra. Tidak hanya itu, harga ikan hias besar di pasaran pun tergolong jauh lebih tinggi.